Welcome to Soffy Aprili Sofyandi's blog

Rabu, 29 Maret 2017

Windu

Aku adalah pengagummu
Dari ujung rambuh hingga ujung kaki
Menunggu adalah tugas wanita
Ditunggu adalah tugas lelaki

Akan ada saatnya
Lelahku menjadi indah
Mengapa?
Saat ku tertidur disampingku adalah hal terindah
Dengan lembut aku mengelus pipimu yang letih sisa hari kemarin
Aku tak munafik
Mungkin aku beribu kali lebih letih di bandingkan kamu
Ah tak apa
Memang aku harusnya begini

Aku tak dapat berjanji
Karena kecil apapun janji ia sakral
Itu bagiku arti sebuah janji

Aku rela menunggumu selama sewindu
Sewindu menunggumu
Takan masalah untukku
Bersama dengan doaku
Aku akan belajar kuat untukmu
Kuat menjadi penopangmu
Penopangmu di kerapuhanmu

Senin, 27 Maret 2017

Rindu

Matamu yang sendu
Menorehkan rindu
Aku rela kau torehkan rindu
Asalkan jangan menjadi pilu

Pilu menjadi luka
Luka tak berbekas
Tapi tetap saja luka
Walau seperkas

Wahai senduku
Bisa apa aku tanpamu

Suaramu
Lalu apa lagi
Semu
Lalu apa lagi
Duniaku
Lalu apa lagi
Suaramu itu semu tapi ada duniaku

Wahai rindu
Jangan kau siksa aku

Wahai rindu
Biarkan aku menahan semua
Dalam doaku
Ku curahkan semua

Toh aku hanya
Hanya mampu berdoa
Berdoa untuk kita